Jumat, 17 Desember 2010

Kebon Raya


Kebun Raya Bogor pada mulanya merupakan bagian dari 'samida' (hutan buatan atau taman buatan) yang paling tidak telah ada pada pemerintahan Sri Baduga Maharaja (Prabu Siliwangi, 1474-1513) dari Kerajaan Sunda, sebagaimana tertulis dalam prasasti Batutulis. Hutan buatan itu ditujukan untuk keperluan menjaga kelestarian lingkungan sebagai tempat memelihara benih benih kayu yang langka. Di samping samida itu dibuat pula samida yang serupa di perbatasan Cianjur dengan Bogor (Hutan Ciung Wanara). Hutan ini kemudian dibiarkan setelah Kerajaan Sunda takluk dari Kesultanan Banten, hingga Gubernur Jenderal van der Capellen membangun rumah peristirahatan di salah satu sudutnya pada pertengahan abad ke-18.

Pada awal 1800-an Gubernur Jenderal Thomas Stamford Raffles, yang mendiami Istana Bogor dan memiliki minat besar dalam botani, tertarik mengembangkan halaman Istana Bogor menjadi sebuah kebun yang cantik. Dengan bantuan para ahli botani, W. Kent, yang ikut membangun Kew Garden di London, Raffles menyulap halaman istana menjadi taman bergaya Inggris klasik. Inilah awal mula Kebun Raya Bogor dalam bentuknya sekarang.

Monumen Olivia Raffles
Pada tahun 1814 Olivia Raffles (istri dari Gubernur Jenderal Thomas Stamford Raffles) meninggal dunia karena sakit dan dimakamkan di Batavia. Sebagai pengabadian, monumen untuknya didirikan di Kebun Raya Bogor.(wikipedia.com)
Lebaran haji taun kemarin, sempet ketemu kawan - kawanku yang kuliah di Jakarta. walau cuma berempat tak apalah. Emang cuma sedikit yang kuliah di Jakarta - Bandung dari SMAku. Dan kita maen - maen ke Kebon Raya Bogor. Ahai!!
Ya ini mungkin tempat yang jarang dikunjungi wisatawan lokal karena mungkin hanya anak - anak sekolah yang kesana buat studytour. Tapi tempat ini yang merupakan tempat antara Bandung dan Jakarta. Sama - sama lah antara aku yang di Bandung dan kawanku di Jakarta.
Inilah kali pertama aku berkunjung ke Kebon raya Bogor. hehehe. Ga jauh dari rumah saudaraku ternyata. Setelah masuk, semua serba hijau. Pohon padang rumput dan banyak jenis tanaman. dari pohon perdu, pohon yang tinggi, tanaman hias. Dan yang paling aku suka rumah anggrek.
Dan apdang yang luas di tengah - tengah.
Capek juga kalo harus mengelilingi semua kebon Raya Bogor. Karena terlalu luas.
Icecream juga menemani kami mengelilingi tanah luas ini. Cukup banyak obrolan kami dan cukup membuat rasa kangen kami terobati. Makasih kawan - kawan.

0 komentar:

Posting Komentar

tea.blutterfly@gmail.com. Diberdayakan oleh Blogger.