Tahun lalu, liburan kuliah tepatnya liburan tahun baru sempat ku pulang kerumah. Bandung - Solo membuat banyak kenangan. Perjalanan pulang saat ini tak aku sia - siakan begitu saja. Sudah direncanakan sebelumnya ku dan sahabat - sahabatku untuk pergi ke borobudur. Salah satu kejaiban dunia.
(wikipedia.com)
Borobudur merupakan perjalan panjang kami setelah Tawangmangu. Dengan menggunakan sepeda motor beriring - iringan kami berangkat dari rumah adit ( deket stasiun solobalapan) menuju sana. Rute yang kami lewati saat berangkat ke Borobudur Solo - Kartasura - Selo - Muntilan. Sepnajang perjalan yang kami lalui indah. Apalagi setelah sampai daerah Boyolali terutama sampai daerah Selo Pass ( sebelum puncak Merapi).
Kami tempuh perjalanan Solo - magelang sekitar 3 jam. Cukup melelahkan, tapi begitu menyenangkan. Sampai di sana sudah waktu zuhur. Jadi kami putuskan untuk menunaikan kewajiban kami dadhulu sebelum naik ke candi. Setelahnya kami sempat kaget dengan harga tiket masuk yang cukup mahal. Hahahaha.. Maklum anak kos. perhitungan kali. Tapi masak iya udah sampai tapi tidak sampai puncaak candi? jadi kita tetap masuk.
Dari pintu masuk kita masih harus berjalan sekitar 1 km untuk sampai ke candi. Tapi itu tak akan terasa capek karena pemandangan di sekitar cukup menyejukkan. Dan ada juga pertunjukkan patung dari orang yang dicat perak dan emas. Kami cukup beruntung karena tidak setiap hari event ini ada.
Kami lanjutkan naik ke candi. Berkeliling candi yang cukup melelahkan. Tapi ini lah tantangan kami, dan tujuan kami. Puncak candi adalah tujuan. Disana ada banyak stupa, dimana ada mitos yang bisa memegang stupa keinginannya akan tercapai. Tapi kalau bisa jangan ya teman - teman. Jangan merusak cagar budaya. Hehehe.Setelah puas berkeliling dan foto - foto kami turun ke bawah lagi. Tapi cuaca mulai tidak bersahabat, sudah mulai mendung.
Perjalan pulang kami disertai hujan gerimis, brrrr...dingin ternyata. Jadi kami harus menggunakan ponco alias jas hujan alias raincoat. Jadi diputuskan kita pulang lewat Jogja. Rute perjalan pulang kami Muntilan - Jogja - Klaten - Solo. Perut kami juga sudah tidak bersahabat. Di tengah hujan yang lebat kami mampir ke SS jogja, sembari menanti hujan sedikit reda.
Di perjalan pulang, di daerah ringroad utara Jogja, kami melihat ada kecelakaan. Tapi sayang karena hari sudah mulai malam, dan perjalan kami juga masih cukup panjang kami hanya bisa berdoa semoga tidak terlalu parah. Dan sampai di Solo pukul delapan malam. Sempat mampir lagi di Galabo Solo. Pusat penjualan makanan khas solo.
Perjalan sehari yang tak terlupakan dan melalhkan. Semoga bisa kesana lagi.^^
0 komentar:
Posting Komentar